Cari Kerja Makin Sulit, 15 Pekerjaan Ini Diramalkan Akan Hilang
 |
| ilustrasi pekerjaan yang musnah |
Di era digital yang berkembang pesat saat ini, namun perkemabangan teknologi saat ini ternyata berdampak buruk juga untuk para manusia. Berdasarkan riset terbaru dari World Economic Forum (WEF), diperkirakan bahwa 23% tenaga kerja di industri akan mengalami perubahan signifikan antara tahun 2023 hingga 2027. Perubahan ini disebabkan oleh kemajuan teknologi, terutama dalam bidang kecerdasan buatan (AI). Dalam artikel ini, kita akan membahas 15 jenis pekerjaan yang terancam punah dan bagaimana AI berperan dalam transformasi ini.
{getToc} $title={Table of Contents}
Jurnalis TV
Salah satu bidang yang merasakan dampak paling besar adalah jurnalisme. Saat ini, AI tidak hanya membantu dalam pengumpulan data, tetapi juga mulai digunakan untuk menulis berita. Sebagaimana yang disampaikan oleh seorang jurnalis dan reporter asal Amerika Serikat yaitu Carla McCanna, yang dimana beliau lulusan dari Medill School of Journalism Northwestern University yang pada saat itu beliau ditawari menjadi pelatih model AI dari portal perekrutan Handshake untuk perusahaan bernama Outlier. Proses otomatisasi ini menyebabkan risiko besar bagi jurnalis tradisional, yang mungkin akan kehilangan pekerjaan mereka seiring meningkatnya efisiensi dan akurasi AI.
"Perekrut mengatakan bahwa saat ini keahlian saya sesuai dengan peran sebagai ahli dari penulisan dan saya akan melatih model AI untuk mengoptimalkan akurasi dan efisensi waktu" ujar Carla McCanna.
Akuntan dan Pembukuan
Meskipun masih banyak yang membutuhkan akuntan, teknologi telah membuat banyak tugas mereka menjadi otomatis. Software akuntansi kini dapat menyelesaikan laporan keuangan dengan lebih cepat dan akurat daripada manusia. Seiring dengan perkembangan zaman, pekerjaan akuntansi akan makin sulit didapat, terlepas dari cara kerjanya hanya melakukan tugas-tugas rutin, seperti pembukuan, kas masuk dan keluar, dan lain sebagainya.
Operator Data
Pekerjaan sebagai operator data yang bertugas memasukkan, mengolah, dan menganalisis informasi juga berisiko mengalami pengurangan. Dimasa depan kita tidak akan lagi melihat seorang operator data dikerjakan oleh manusia, kenapa? Karena AI dan mesin (robot) bisa saja menangani data volume jauh lebih besar dan lebih cepat dibanding manusia, dan juga mengurangi kebutuhan akan tenaga kerja manusia di posisi ini.
Pekerja Pabrik
Dengan munculnya robotika dan otomatisasi pabrik, banyak pekerjaan manual yang terancam punah. Meski beberapa posisi masih membutuhkan tenaga manusia, pengoperasian mesin dan robot saat ini bisa dilakukan tanpa campur tangan manusia yang signifikan. Ini mengakibatkan pekerja pabrik harus mempersiapkan diri untuk mempelajari keterampilan baru agar tetap relevan di dunia kerja.
Telemarketer
Pekerjaan telemarketing mengalami penurunan seiring dengan penggunaan chatbot dan sistem AI yang mampu menggantikan komunikasi manusia dalam penjualan. Dengan kemampuan untuk menganalisis kebutuhan pelanggan dan memberikan saran secara otomatis, posisi ini menghadapi ancaman serius.
Pengemudi dan Kurir
Perkembangan teknologi kendaraan otonom menjadi tantangan besar bagi pengemudi dan kurir. Banyak perusahaan sedang melakukan riset dan pengembangan untuk menciptakan mobil tanpa pengemudi yang dapat membawa barang dan penumpang, contoh perusahaan seperti Tesla, perusahaan milik orang terkaya di dunia yaitu Elon Musk. Jika teknologi ini berhasil diimplementasikan secara luas, pekerjaan di sektor transportasi akan sangat terpengaruh.
Asisten Administrasi
Asisten administrasi terpaksa bersaing dengan alat manajemen otomatis yang dapat menangani tugas-tugas seperti penjadwalan, pengaturan dokumen, dan komunikasi. Dengan meningkatnya AI, pekerjaan ini menjadi semakin sulit didapat, karena banyak tugas dapat diselesaikan tanpa bantuan manusia.
Pekerja Ritel/Crew Toko
Industri ritel juga sedang mengalami transformasi yang drastis. Dengan meningkatnya popularitas belanja online, toko fisik mengalami penurunan jumlah pengunjung. Selain itu, AI digunakan dalam manajemen inventaris dan pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi, mengurangi kebutuhan akan staf ritel.
Profesional Pemasaran Tradisional
Strategi pemasaran tradisional yang bergantung pada iklan cetak dan media konvensional kini mulai digantikan oleh pemasaran digital yang lebih efisien. AI membantu dalam menganalisis data konsumen dan menyusun kampanye pemasaran yang lebih efektif, menyebabkan pekerjaan di bidang ini semakin sulit didapat.
Tenaga Kerja Konstruksi
Meskipun industri konstruksi masih memerlukan tenaga manusia, namun ada beberapa proses kini sudah dapat dilakukan oleh mesin dan robot guna mencari efisiensi waktu dan biaya, jikalau kita membutuhkan tukang, maka kita harus siap untuk menggajinya dan memberi makan. Sistem otomatis dapat melakukan tugas seperti mengebor atau memotong material, yang artinya pekerjaan dalam industri ini juga mengalami perubahan.
Pengelola Konten Media Sosial
Peran pengelola konten di media sosial mungkin akan terancam dengan hadirnya AI yang dapat menghasilkan konten secara otomatis. Algoritma kini dapat menganalisis tren dan menghasilkan posting yang menarik perhatian pengguna tanpa memerlukan campur tangan seseorang.
Profesi Perbankan
Dunia perbankan juga merasakan perubahan besar akibat adanya teknologi. Layanan perbankan digital dan AI telah meminimalkan kebutuhan akan teller dan petugas layanan pelanggan. Penggunaan algoritma cerdas dalam analisis kredit sering kali lebih cepat dan lebih akurat daripada penilaian manual.
Petugas Layanan Pelanggan
AI kini banyak digunakan untuk menangani pertanyaan dan masalah yang biasa dihadapi konsumen. Chatbot dan asisten virtual dapat memberikan solusi instan, sehingga peran petugas layanan pelanggan semakin berkurang.
Pengacara dan Penasihat Hukum
Meskipun hukum adalah bidang yang kompleks, banyak aspek dari pekerjaan pengacara, seperti penelitian kasus dan analisis dokumen, dapat dilakukan oleh AI. Teknologi ini dapat mempercepat proses pengambilan keputusan dan mengurangi waktu yang dihabiskan untuk tugas-tugas administratif.
Pekerjaan Manufaktur Manual
Seiring dengan kemajuan dalam teknologi otomatisasi dan robotika, pekerjaan manufaktur yang mengandalkan keterampilan manual semakin terancam. Mesin kini dapat menyelesaikan tugas produksi dengan kecepatan dan presisi yang lebih tinggi, menjadikan pekerja manusia pada posisi ini semakin jarang dibutuhkan.
Kesimpulan
Transformasi dunia kerja yang disebabkan oleh kemajuan teknologi memang menghadirkan tantangan tersendiri. Seperti yang telah kita lihat, berbagai jenis pekerjaan terancam punah, dan pekerja perlu beradaptasi serta mempersiapkan diri untuk evolusi ini. Dengan Anda memahami trend dan terus mengembangkan kemampuan Anda, yang kita bisa lakukan hanya tetap kompetitif meskipun kini lapangan pekerjaan sulit didapat dan pekerjaan terus berubah rubah inovasi guna menekan pengeluaran sebuah perusahaan. Untuk itu, penting bagi setiap individu untuk selalu belajar dan berinovasi, agar bisa menavigasi masa depan yang penuh kemungkinan, meskipun tantangan pekerjaan makin sulit didapat.
Tags:
Ekonomi
